BSIP Aceh Laksanakan Sosialisasi Pendampingan Penerapan Standar Instrumen Pertanian

Tugas utama BSIP Aceh yaitu melakukan pendampingan dan diseminasi penerapan standar dengan stakeholder terkait. Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas dan fungsinya, BSIP Aceh melaksanakan peningkatan kapasitas SDM melalui sosialisasi Pendampingan Penerapan Standar Instrumen Pertanian dengan tema “Proses Pengajuan SPPT SNI” di Aula BSIP Aceh. (03/08)

Sosialisasi ini dihadiri oleh Pejabat Fungsional Balai Standar Pengujian Jasa Industri (BSPJI) yaitu Asesor Manajemen Mutu Industri Ahli Madya Fitriana Djafar S.Si, MT sebagai narasumber. Turut hadir Kepala Stasiun Karantina Kelas 1 Aceh drh. Ibrahim serta peserta sosialisasi dari Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh. Peserta sosialisasi terdiri dari seluruh pejabat fungsional BSIP Aceh yang terdiri dari Penyuluh, PMHP, Calon Litkayasa, dan Pustakawan.

Kepala BSIP Aceh dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi internal ini merupakan langkah awal dalam pelaksanaan kegiatan Pendampingan Penerapan Standar. Peningkatan kapasitas ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan yang nantinya dapat mendukung pelaksanaan pendampingan penerapan standar.

Narasumber Fitriana Djafar S.Si, MT menyampaikan materi mengenai proses pengajuan standar. Perlu diketahui terdapat dua jenis SNI yaitu SNI wajib dan SNI sukarela. SNI wajib merupakan SNI yang terbit berdasarkan peraturan pemerintah sedangkan SNI sukarela adalah hasil dari sosialisasi instansi terkait termasuk UMKM dan pelaku usaha.  

Disampaikan juga dalam pemaparan materi  pelayanan dan pelatihan apa saja yang bisa dilakukan di BSPJI dan segala proses dalam pengajuan standar yang benar sehingga nantinya dapat diperoleh sertifikat SNI. Beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh UMKM yang ingin melakukan sertifikasi produk yaitu : mempersiapkan surat permohonan, dokumen legalitas perusahan yang sudah memiliki hak paten, dokumen sistem mutu yang sesuai dengan ISO 9001/2200 dan CPPOB serta dokumen teknis termasuk hasil uji lab produk. Dengan adanya penerapan standar dan dihasilkannya sertifikat maka dapat memberikan pengaruh yang besar terhadap nilai jual produk. 

Diakhir acara Fitriana, menyampaikan dukungan dan siap membantu BSIP Aceh dalam pelaksanaan penerapan standar. (FW/RA)